Salah satu cara termudah untuk memiliki hubungan kerja klien-desainer yang lebih baik adalah dengan menyelaraskan gaya desain proyek.
Desainer: gunakan panduan ini untuk membantu Anda menentukan gaya desain Anda dengan lebih baik dan agar lebih mudah ditemukan oleh klien potensial.
Pelanggan: gunakan panduan ini untuk membantu Anda menemukan desain yang paling menggambarkan merek Anda.
Simple vs Detailed, Modern vs Retro, Luxury vs Casual, Playful vs Serious, Loud vs Quiet, Feminime vs Masculine, Pop vs Grunge, Literal vs Abstract
3D
Karya seni tiga dimensi memberikan ilusi yang berlawanan dengan desain datar. Karya seni ini dicirikan oleh ilusi volume dan massa, sehingga tampak seperti menempati ruang. Desain 3D umumnya digunakan untuk membuat desain skeuomorfik, ide untuk menciptakan sesuatu yang menyerupai objek di dunia nyata.
Karakteristik
- Ilusi kedalaman/volume
- Menggunakan efek pencahayaan
- Menggunakan nuansa satu warna
Cocok dengan:
Abstrak, menyenangkan dan ceria, grunge, bergambar, maskulin
Kata kunci
Perspektif, skeuomorfisme, bayangan, permainan video, desain aplikasi
Abstract
Abstrak adalah gaya menciptakan karya seni yang tidak bergantung pada tampilannya di dunia nyata. Gaya desain abstrak dicapai dengan komposisi gabungan warna dan bentuk yang biasanya didasarkan pada interpretasi individual desainer, klien, atau keduanya.
Karakteristik
- Representasi ambigu dari suatu objek/konsep
- Mengundang interpretasi individual
Cocok dengan:
3D, bersih dan minimalis, menyenangkan dan ceria, geometris, organik dan alami, profesional/korporat
Kata kunci
Warna-warni, artistik, desain logo, ilustrasi
Clean and Minimalist
Minimalisme adalah gaya atau teknik yang dicirikan oleh kesederhanaan dan kelangkaan. Gaya ini merupakan kebalikan dari gaya yang mewah dan sangat dekoratif serta membiarkan bentuk paling dasarnya untuk menyampaikan pesan.
Karakteristik
- Menggunakan sedikit warna
- Dapat dicapai dengan menggunakan garis-garis yang cair atau lurus (garis seni)
- Kebalikan dari abstrak
Cocok dengan:
Abstrak, feminin, datar, geometris, profesional/korporat, mewah
Kata kunci
Sederhana, garis seni, ruang negatif, desain datar
Conceptual Art
Seni konseptual adalah subkategori ilustrasi, dan merupakan penggambaran metaforis dari sebuah ide visual. Anggap saja sebagai bagian fiksi dari ilustrasi, karena tidak selalu menampilkan kemiripan dengan objek nyata yang dimodelkannya.
Karakteristik
- Mungkin mengandung beberapa elemen realitas
- Menampilkan interpretasi desainer sendiri terhadap objek yang dimodelkannya
Cocok dengan:
Semua gaya
Kata kunci
Ilustrasi, gambar, abstrak
Feminime
Kebalikan dari desain maskulin, gaya feminin biasanya dicirikan oleh detail yang secara stereotip menarik perhatian wanita seperti palet warna lembut, motif bunga, dan tulisan kursif.
Karakteristik
- Dapat menggunakan huruf kursif yang cair
- Dapat menggabungkan warna pastel dan/atau corak merah (misalnya merah muda, ungu, oranye)
- Dapat menampilkan wajah wanita, bunga, dan komponen mode (misalnya lipstik, sepatu)
Cocok dengan:
Bersih dan minimalis, datar, berilustrasi, mewah, organik dan alami, tipografi
Kata kunci
Bunga, kosmetik, pastel, mode, cinta, kecantikan
FLAT
Gaya ini dapat dianggap sebagai subkategori dari tampilan minimalis: gaya ini menggunakan warna dan bayangan yang minimal untuk estetika yang menyenangkan secara visual.
Karakteristik
- Menggunakan sedikit warna
- Tidak ada efek bayangan yang realistis
Cocok dengan:
Bersih dan minimalis, feminin, geometris, mewah, tipografi, vintage/retro
Kata kunci
Bersih, infografis, minimalis, seni garis, ilustrasi, desain aplikasi
Fun and Playful
Gaya desain yang menginspirasi kesenangan dan biasanya memberikan kesan informal, bukan kaku. Umumnya digunakan untuk membuat kartun, gaya gambar ini bisa berupa gaya artistik non-realistis atau semi-realistis.
Karakteristik
- Dapat menampilkan karikatur orang/hewan
- Berwarna-warni
- Dapat mengandung unsur fantasi
Cocok dipadukan dengan:
3D, abstrak, ilustrasi, organik dan alami, tipografi, vintage/retro
Kata kunci
Humor, desain maskot, desain karakter, anak-anak, karikatur, kartun, hewan
Geometric
Berasal dari ide geometri, gaya ini dicirikan oleh penggunaan garis lurus dan bentuk yang banyak. Desain geometris yang umum dapat terdiri dari persegi panjang, persegi, dan segitiga.
Karakteristik
- Menggabungkan garis lurus
- Menampilkan simetri
Cocok dengan:
Abstrak, bersih dan minimalis, datar, profesional/korporat
Kata kunci
Minimal, teknologi, sederhana, internet, datar
Grunge
Terkadang dianggap sebagai subkategori gaya vintage, grunge membangkitkan gaya yang lebih gelap, kasar, dan keren dari tahun 1990-an. Gaya ini biasanya ditandai dengan tampilan yang rusak/kasar atau sobek pada desainnya. Grunge juga umumnya dikaitkan dengan gaya punk dan gothic.
Karakteristik
- Umumnya menggunakan warna gelap dan skema warna monokromatik
- Umumnya membangkitkan perasaan gelap dan bahaya
Cocok dengan:
3D, ilustrasi, maskulin, tipografi, vintage/retro
Kata kunci
Keren, jalanan, gothic, hitam, grafiti, desain kaos
Illustrated
Gaya ilustrasi berasal dari interpretasi atau penjelasan visual dari sebuah teks, konsep, atau proses.
Ada banyak subkategori dalam ilustrasi, di antaranya seni konseptual dan fotorealisme, yang juga dijelaskan di halaman ini.
Karakteristik
- Umumnya memiliki tampilan ‘mentah’, digambar tangan
- Tampilan tergantung pada gaya gambar desainer
Cocok dengan:
3D, feminin, menyenangkan dan ceria, grunge, maskulin, organik dan alami, tipografi, vintage/retro
Kata kunci
Desain kaos, sketsa, gambar, tato, seni
Luxurious
Gaya desain yang mewah membangkitkan ide untuk memanjakan diri dengan kenyamanan atau kesenangan ekstra yang melengkapi standar kesejahteraan yang diperlukan. Penggunaan warna-warna yang kaya seperti emas membantu mencapai ide kemewahan ini.
Karakteristik
- Sering menggunakan warna hitam, emas, dan perunggu
- Mewujudkan ide bahwa merek tersebut berdampak dengan sendirinya dengan menggunakan desain yang sederhana dan minimalis
- Menggunakan font gaya lama atau font yang sederhana dan modern
Cocok dengan:
Bersih dan minimalis, feminin, datar, maskulin, vintage/retro
Kata kunci
Elegan, canggih, mode, bersahaja
Masculine
Gaya desain maskulin secara stereotip menarik bagi pria. Detail dalam desain maskulin dapat mencakup garis-garis sederhana, tema monokromatik (hitam dan putih) dan tekstur “kasar”.
Karakteristik
- Dapat menggunakan font bertepi keras dan bergaris tebal
- Dapat menyertakan gambar kasar dan berpasir
- Dapat menampilkan warna biru atau lebih gelap
Cocok dengan:
3D, grunge, ilustrasi, mewah, profesional/korporat, vintage/retro
Kata kunci
Kasar, luar ruangan, klasik, modern
Organic and Natural
Desain organik adalah gaya yang mengambil bentuk alami yang mengalir dari realitas dan dicirikan oleh garis-garis yang berkesinambungan dan kurva yang dinamis. Gaya organik juga dapat terasa pedesaan dengan menambahkan efek lapuk dan bertekstur.
Karakteristik
- Umumnya menggabungkan elemen alami seperti daun, bunga, dan hasil bumi segar
- Dapat dipadukan dengan tampilan ilustrasi untuk tampilan organik yang alami
Cocok dengan:
Abstrak, feminin, menyenangkan dan ceria, ilustrasi, tipografi, vintage/retro
Kata kunci
Alam, pedesaan, buatan tangan, ilustrasi
Photorealism
Fotorealisme adalah bentuk ilustrasi yang dibuat oleh desainer dengan cara sedekat mungkin dengan gambar atau foto asli.
Karakteristik
- Menampilkan detail yang halus untuk meniru gambar asli semaksimal mungkin
- Biasanya dicapai dengan, tetapi tidak terbatas pada, sketsa pensil
Cocok dengan:
3D, feminin, grunge, maskulin, organik, vintage
Kata kunci
Gambar, ilustrasi, sketsa, tato, seni
Professional / Corporate
Gaya desain profesional biasanya ditandai dengan warna kalem dan detail minimal untuk mewakili ide konservatif. Gaya ini biasanya digunakan oleh organisasi yang ingin memberikan kesan formal pada audiens target mereka.
Karakteristik
- Menggunakan jenis font klasik dan lurus
- Umumnya menggabungkan bentuk atau objek sederhana
- Dapat memunculkan kesan formal dengan penggunaan ruang negatif dan garis seni
Cocok dengan:
Abstrak, bersih dan minimalis, geometris, maskulin
Kata kunci
Bisnis, formal, minimal, klasik, sederhana
Typographic
Gaya tipografi memanfaatkan modifikasi font. Ini adalah desain kata-kata tertulis untuk membangkitkan respons pada audiens targetnya. Untuk logo, font perlu dimodifikasi secara unik.
Karakteristik
- Gaya font umumnya menjadi fokus desain
- Desain tipografi dapat menyertakan objek, tetapi teks biasanya menyampaikan pesan utama
Cocok dengan:
Feminin, datar, menyenangkan dan ceria, grunge, bergambar, organik dan alami, vintage/retro
Kata kunci
Font, ilustrasi, artistik
Vintage / Retro
Vintage atau retro (kependekan dari “retrospective”) adalah gaya yang merupakan turunan dari tren dari masa lalu. Beberapa gaya vintage yang populer meliputi Victoriana (terinspirasi oleh gaya dekoratif era Victoria), steam punk (sebuah ode untuk revolusi industri pada akhir abad ke-19) dan Bauhaus (gerakan gaya minimalis antara tahun 1920-an dan 1930-an).
Karakteristik
- Dapat menggabungkan elemen pedesaan yang penuh kenangan untuk membangkitkan kembali masa lalu
- Dapat menggunakan pita dan karangan bunga berhias bergambar yang mengingatkan kita pada abad ke-19
- Dapat menggabungkan petunjuk visual seperti letterpress lama, jenis huruf yang digambar tangan, dan seni dekoratif yang rumit
Cocok dengan:
Datar, menyenangkan dan ceria, grunge, bergambar, mewah, maskulin, organik dan alami, tipografi
Kata kunci
Pedesaan, desain kaos, gambar, ilustrasi, desain logo